OPPO, PONSEL PABRIKAN CINA PERTAMA YANG SUKSES MENEMBUS PERSAINGAN KELAS HIGH END
![]() |
Sumber photo: OPPO |
Tadinya banyak kalangan yang meragukan, sebelum akhirnya OPPO berhasil menembus pasar kelas ponsel high end dengan produk flagship andalannya yakni OPPO FIND X. Inovasi oppo adalah layar full dengan rasio bodi 87% jika kita membandingkannya dengan iPhone X terdapat perbedaan: iPhone X memiliki Poni dibagian atas layar untuk memberi tempat kepada kamera depan sedangkan pada OPPO Find X poni tersebut dihilangkan, jadi bagian depan hape ini nyaris layar semua. Lho jadi dimana ditempatkan kamera depannya?
Letak kamera depan di OPPO Find X adalah penggunaan metode kamera geser untuk menaik-turunkan penampang kamera depan dan belakang. Implementasi tersebut membuat Oppo Find X terlihat polos dan sederhana, seakan tak memiliki kamera saat tidak digunakan memotret. Ditambah Find X bebas dari notch dan layar edge di kedua sisi perangkat yang membuatnya makin bersih dan luas. Jadi fitur mekanis kamera yang dapat disembunyikan dan layar yang benar benar telah membuat oppo menjadi full screen. Tidak terdapat poni seperti produk Apple yang bernama iPhone X, langkah ini terbilang cukup revolusioner dalam dunia gagdet.
Jika dilihat dari harga yang di patok untuk Eropa yang di patok 999 euro atau setara dengan 16.2 Juta rupiah pada waktu itu (Untuk global lebih murah yakni pada kisaran harga 770 Euro atau setara dengan 12.907.702,5,-) , menandakan produsen dan manufaktur Cina yang satu ini telah keluar dari tradisi membuat dan menjual ponsel kelas menengah kebawah dengan harga murah, yang menjadi pertanyaan apakah Xiomi, Huawei, dan produsen negera tirai bambu terkemuka lainnya akan berlomba lomba membuat dan menjual ponsel high end? Kita tunggu.
Mari kita melihat fitur-fitur dibawah ini, fitur fitur ini menunjukan bahwa oppo memang dibuat sebagai ponsel kelas atas:
Jaringan:
Kamera
Lain lain:
Jaringan:
Di rilis:
Diumumkan | 2018, Juni |
Status | Tersedia. Released 2018, Juli |
Bodi:
Dimensi | 156.7 x 74.2 x 9.4 mm (6.17 x 2.92 x 0.37 in) |
Berat | 186 g (6.56 oz) |
Build | Front/back glass (Gorilla Glass 5), aluminum frame |
KARTU SIM | Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by) |
Layar:
Tipe | AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors |
Ukuran | 6.42 inches, 101.2 cm2 (~87.0% screen-to-body ratio) |
Resolusi | 1080 x 2340 pixels, 19.5:9 ratio (~401 ppi density) |
Multisentuh | Ya |
Protection | Corning Gorilla Glass 5 |
warna | - ColorOS 5.1 |
Platform/Sistem operasi:
OS | Android 8.1 (Oreo) |
Chipset | Qualcomm SDM845 Snapdragon 845 |
CPU | Octa-core (4x2.8 GHz Kryo 385 Gold & 4x1.7 GHz Kryo 385 Silver) |
GPU | Adreno 630 |
Ruang simpan:
Slot kartu | Tidak ada |
Internal | 128/256 GB, 8 GB RAM |
Kamera
Kamera Utama | Pop-up Dual: 16 MP (f/2.0, 1/2.6", 1.22µm, PDAF, OIS) + 20 MP (f/2.0, 1/2.8", 1.0µm), dual-LED dual-tone flash |
Fitur | Geo-tagging, touch focus, face detection, HDR, panorama |
Video | 2160p@30fps, 1080p@240fps, 20p@480fps |
Kamera Depan | Pop-up 25 MP (f/2.0) |
Suara:
Alert types | Vibration; MP3, WAV ringtones |
Loudspeaker | Ya |
3.5mm jack | Tidak |
Sistem komunikasi:
WLAN | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, WiFi Direct, hotspot |
Bluetooth | 5.0, A2DP, LE |
GPS | Ya, dengan A-GPS, GLONASS, BDS |
NFC | Ya |
Radio | Tidak |
USB | 2.0, Type-C 1.0 reversible connector, USB On-The-Go |
Fitur:
Sensors | Face ID, accelerometer, gyro, proximity, compass |
Messaging | SMS(threaded view), MMS, Email, Push Email |
Browser | HTML5 |
128 GB version: Fast battery charging: VOOC Flash Charge 5V/4A 256 GB version: Fast battery charging: 100% in 35 min (SuperVOOC Flash Charge 5V/10A 50W) - MP4/H.264/FLAC player - MP3/eAAC+/WAV player - Document viewer - Photo viewer/editor |
Batterai:
Non-removable Li-Ion 3730 mAh battery |
Lain lain:
Warna | Bordeaux kemerahan, Glacier kebiruan |
Harga | Sekitar 770 EURO atau setara RP. 16,2 juta |
Kita tunggu apakah persaingan kelas flagship di dunia ponsel menjadi semakin seru dengan kemunculan para produsen Cina yang semakin percaya diri.
Tulisan serupa telah saya terbitkan di OPPO FIND X HARGA DAN SPESIFIKASI
mahal untuk sebuah produk cina
ReplyDeleteBikin ngiler aja hp nya,tapi masih bagus hp ku soalnya udah kasih adsense ke pemiliknya hihi
ReplyDeleteya ya dan lebih berkah, isyaallah
DeleteAku sich skeptis sama mekanisme turun naiknya kamera, rentan bermasalah aku pikir, terkena debu terutama
ReplyDeleteTampak berisiko Ya...
Delete